dalam kegalauan diriku
sempatkan tuk bercermin di hati
galaunya galau,
buat cermin hatiku retak tak tau wujud
semakin lama serpih demi serpih terpisah tak tau kenalwaktu...
buatku terus berfikir
adakah hatiku bisa berfikir
berfikir akan kegalauan berasal darinya
kubutuh sunyi
kubutuh sendiri
kubutuh hati
hati yang seharusnya menetralkan kondisi
bukan hati yang berfikir tuk lari
bukan hati yang tak berhati-hati.....
aku bertanya pada hati
adakah hati bisa menjawab
menjawab pertanyaan akan dirinya sendiri
kubutuh sepi
kubutuh berdiri
kubutuh diri
diri yang seharusnya kenal'kan diri sendiri
bukan diri yang terus bertanya pada hati tentang siapa aku ini??
atau diri yang selalu mengeluh mengapa aku seperti ini
ah,bosan ku dengan monolog diri
yang semakin membuat diriku bencikan diri ini,
waktu....
buatku sadar akan kepalsuan semua yang terjalani
semua yang telah terjadi...
terjadi dan masuk ke dalam memori diri
menjadi sebuah kisah
kisah yang tentunya menjadi rangkaian panjang menuju akhir
aku tau ini semua kan berakhir
hingga uraian hampaku ini berakhir..
aku dan tak ada yang tau kapan akhir itu berakhir
bahkan akhir iu pun tak tau kapan dirinya kan berakhir
hingga akhir itu pun...
kan kembali...ke awalnya...